RINDU DI BALIK SEBUAH NADA
_______________________
Hai pujangga,
Tak sangka kita tlah lama,
Berbagi jarak dalam cerita,
Waktu menghitung setiap penyesalan,
Seakan masa merekam semua kejadian,
Rasa yang penuh kepedihan,
Menghantam ganas tanpa ampunan,
___
Sungguh...sungguh tak lagi sama,
Diam yang semakin kelam,
Membasahi luka berulang-ulang,
Hampa, benar hampa yang menjelma,
___
Kini tawa tak lagi berharga,
Sementara cerita penuh akan sandiwara,
Mungkin kau telah lupa,
Menganggap semua baik-baik saja,
Sedangkan ingatan tak pernah sirna,
Juga rasa tak pernah berbeda,
___
Dengan kebiasaan yang mungkin sama,
Seakan tanda saling bersapa,
Percayalah,
Tersenyumlah,
Aku
lah rindu yang bersembunyi dibalik nada.
_____________________
Yogyakarta, 25 Oktober, 2020.
Comments
Post a Comment